arahan memilih laptop untuk programming

arahan memilih laptop untuk programming - Bagi kalian seorang programmer dan ingin memilih laptop untuk programming, disini saya akan membagikan beberapa tips atau arahan kepada kalian bagaimana cara untuk memilih laptop untuk programming. Bagi programmer, laptop adalah hal yang terpenting dalam melakukan pekerjaan mereka atau programming. Mengapa laptop ? karena dapat dibawa kemana mana dan juga tidak memakan banyak tempat.

arahan memilih laptop untuk programming

Bagaimana sih cara memilih laptop untuk programming? seperti apa brand laptop yang ideal? Berapa dana yang dibutuhkan? hal hal tersebut akan saya bahas di dalam konten ini, yaitu arahan memilih Laptop Untuk Programming.

banyak orang yang ingin mencari spek laptop terbaik yang sesuai untuk keperluan programming, biasanya dilakukan oleh programmer pemula atau mahasiswa IT yang ingin membeli laptop.

Laptop Programming, emang ada?


Faktanya tidak ada yang namanya “laptop programming”. Semua laptop, ntah itu spek rendah atau tinggi dapat dipakai untuk membikin program. Yang diperlukan hanya memasang software yang tepat dan pastikan laptop tersebut dapat menjalankannya dengan normal.

Semakin tinggi spek laptop yang anda gunakan, maka akan semakin baik untuk kebutuhan anda.

Bagian hardware yang penting untuk programming


yang sangat mengaruhi untuk melakukan programming adalah processor, memory (RAM), dan kartu grafis (graphic card), Dari sekian banyaknya bagian hardware di laptop.

Untuk bagian processor, hanya ada dua brand: AMD dan Intel. Saya tidak mengikuti perkembangan processor AMD, okeh karena itu kita akan fokus membahas prosesor Intel. Bukan berarti laptop dengan prosesor AMD tidak baik, hanya pilihannya cukup terbatas. Lagi pula, laptop dengan prosesor Intel lebih banyak dijual daripada AMD.

Pada saat ini prosesor intel terbagi ke dalam beberapa kelompok, yaitu: Celeron, Core i3, Core i5 dan Core i7.


  • macam macam prosesor intel Celeron adalah prosesor intel yang sangat ekonomis atau termurah. Namun juga sebanding dengan kinerjanya yang cukup rendah. Untuk programming, saya tidak menyarankan laptop dengan processor celeron. Kebanyakan processor celeron dipakai untuk netbook atau laptop dengan layar kecil (10 inci).
  • Jika memiliki anggaran yang terbatas, boleh memilih laptop dengan prosesor Intel Core i3, karena prosesor Intel Core i3 lebih baik daripada celeron.  Kisaran harga laptop dengan prosesor core i3 sekitar 3-5 juta.
  • dari sisi harga maupun kinerja. Laptop dengan prosesor Intel Core i5 cukup ideal untuk programming, Intel Core i5 berada di atas i3, Kisaran harga laptop dengan core i3 sekitar 5-8 juta.
  • prosesor Intel Core i7 merupakan prosesor dengan kelas tertinggi dari prosesor Intel. Kinerja prosesor ini paling bagus. Jika tidak ada masalah dari segi dana, prosesor intel core i7 adalah pilihan yang paling terbaik. harga laptop dengan prosesor  core i3 sekitar 8 juta rupiah keatas.


Memory atau RAM juga perlu diperhatikan, minimal anda memilih laptop dengan RAM 4GB dan juga dapat diupgrade.Windows 10 cukup banyak memakai RAM (sekitar 2-3 GB),  Jika anda ingin menggunakan Windows 10, usahakan menambah RAM menjadi 8GB karena RAM 4GB tidak ideal.




rata rata laptop, RAMnya dapat diupgrade, sehingga bisa diupgrade saat dibutuhkan nanti. Harga upgrade RAM dari 4GB ke 8GB mengluarkan dana sekitar 300rb – 500rb.

sekarang hardware Kartu Grafis atau graphic card juga mempengaruhi untuk programming multimedia, khususnya untuk membikin game atau programming android yang cukup berat untuk dijalankan.

Anda mempunyai 2 pilihan graphic card: memakai graphic card bawaan intel (onboard) atau graphic card terpisah dari brand nVidia atau AMD Radeon.


  • graphic card onboard kinerjanya gak sebagus graphic card terpisah. Pada umumnya laptop dengan harga 5jt ke bawah memakai graphic card onboard.Di dalam spek laptop biasa ditulis sebagai “Intel HD”.
  • graphic card yang terpisah mempunyai kinerja yang jauh lebih bagus. Tapi harganya juga lebih mahal daripada laptop dengan graphic card onboard. Kalau bisa, pilih laptop dengan graphic card terpisah. Di dalam spek laptop biasanya di tandai dengan tambahan merk nVidia atau AMD Radeon.


Komponen hardware lain tidak terlalu mempengaruhi untuk programming. Storage HDD laptop saat ini sudah cukup besar, yaitu antara 500GB – 1TB.

untu ukuran layar sebagusnya pilih yang 14" atau diatasnya. Dengan menggunakan layar yang besar, kita juga merasakan nyaman saaat ngoding.

Laptop yang memiliki sistem operasi bawaan Windows harus dipikirkan lagi. memakai Windows original akan lebih berkah daripada anda pakai yang bajakan. Harganya memang sedikit lebih mahal daripada laptop tanpa OS, tapi kita juga lebih nyaman.

Anda juga bisa menggunakan sistem operasi Linux bisa menjadi alternatif yang lebih murah, tetapi tidak cocok untuk orang awam. OS Linux lebih cocok bagi yang sudah expert komputer.

Fitur fitur tambahan seperti touchscreen, dapat dilipat, atau fitur finger print, gak terlalu dibutuhkan untuk programming. Laptop dengan fitur fitur ini juga lebih mahal.


Kesimpulan

Diatas adalah arahan memilih laptop untuk programming bagi kalian seorang programmer yang binung mencari laptop untuk programing, semoga arahan memilih laptop untuk programming dapat membantu anda.

Komentar

Postingan Populer